Ada beberapa tradisi di kampung kami di Ujungharapan selain tradisi Lebaran Idul Fitri, lebaran Idul Adha atau Lebaran Haji dan satu lagi yang sedikit asing di dengar nya yaitu lebaran anak yatim. Lebaran anak yatim ini dilaksanakan pada setiap hari 'asyuro atau tanggal 10 muharram setiap tahun hijriyah. Lebaran anak yatim adalah lebaran nya para anak yatim dan piyatu. Pada momen lebaran anak yatim ini, biasanya anak yatim dan piatu di gembirakan dengan pemberian uang santunan, sembako dan bahkan ada yang di ajak jalan-jalan berwisata, inti dari ceremonial tersebut adalah menghormati, memulyakan dan menyayangi anak yatim. Lebih dari tujuan itu semua, bahwasanya kita memulyakan anak yatim adalah karena perbuatan tersebut merupakan pembuktian cinta dan senang kepada Nabi Muhammad SAW dengan cara mengikuti sunnah-sunnah yang di ajarkan nya kepada kita. Marilah kita sayangi, kita mulyakan, kita santuni dan kita usap kepala anak yatim dengan penuh kecintaan, karena pahalanya sangat besar.
Semoga kita tidak termasuk orang-orang yang mendustakan agama. Ciri-ciri orang yang mendustakan agama yaitu : orang-orang yang selalu menghardik (menyakiti) anak yatim dan tidak memberi makan orang-orang kelaparan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar