1. "Kullukum ro'in wakullukum mas'ulun 'an ro'iyyatih", setiap kalian adalah pemimpin, dan setiap kalian akan ditanyakan tentang apa yang di pimpinnya.
Guru mapel adalah pemimpin terhadap mapel tersebut dan ia berkewajiban memimpin (mengajarkan) dan bertanggung jawab terhadap penilaian mata pelajaran tersebut, maka akan ditanyakan di akhirat atau di hisab, jadi harus di koreksi ulangan susulan tersebut, meskipun hasilnya (nilai) tidak jauh dari prediksi.
2. Ketika sudah terpikir dalam otak kita, dan beranggapan meskipun ulangan susulan, pasti nilai nya dibawah KKM, itu mengandung unsur Su'udzon terhadap murid, maka harus dihilangkan sikap tersebut.
1 komentar:
Terima kasih pencerahannya, Ustadz...
Posting Komentar